get app
inews
Aa Text
Read Next : 1 Korban Longsor Cimanggung Sumedang Ditemukan di Belakang Masjid An-Nur

Tim FTG Unpad: Ini Penyebab Longsor Cimanggung, Ternyata Bekas Tanah Urugan

Rabu, 13 Januari 2021 - 15:00:00 WIB
Tim FTG Unpad: Ini Penyebab Longsor Cimanggung, Ternyata Bekas Tanah Urugan
Bencana tanah longsor menerjang Dusun Bojong Kondang, Desa Cihanjuang, Sumedang. (Foto: Basarnas Bandung)

Dalam Peta Geologi yang diterbitkan Badan Geologi Kementerian ESDM, ujarnya, batuan vulkanik Qyu merupakan produk batuan vulkanik muda yang belum bisa dipisahkan, sehingga masih bercampur antara lapisan keras dengan halus.

"Karena termasuk batuan vulkanik muda, lapisan tanah dan batuan ini cukup rentan longsor. Kerentanan ini sudah terlihat sebelumnya di beberapa titik," ujarnya.

Dicky menuturkan, batas bagian tenggara perumahan tersebut berhadapan dengan tebing yang dibatasi dengan saluran air. Diduga, ketika hujan deras turun, saluran air ini terjadi peresapan atau infiltrasi, sehingga membentuk bidang gelincir yang memungkinkan terjadinya longsor.

Sejumlah rumah yang berbatasan dengan tebing tersebut juga terlihat ada yang retak. Hal ini sudah mengindikasikan bahwa wilayah itu berpotensi terjadi pergeseran tanah yang akan memicu terjadinya longsor.

Kondisi tersebut diperparah dengan adanya proyek permukiman baru yang dibangun di atas tebing bagian utara dan tenggara perumahan SBG. Adanya aktivitas lalu lintas alat berat di tebing tersebut turut menjadikann potensi longsor semakin besar.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut