Respons Kepulangan Reni Rahmawati Warga Sukabumi Korban TPPO, Ini Kata Dedi Mulyadi
BANDUNG, iNews.id - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bersyukur setelah salah satu warganya, Reni Rahmawati asal Kabupaten Sukabumi berhasil dipulangkan ke Indonesia dengan selamat. Reni merupakan korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang dibawa ke China dengan modus kawin kontrak.
Dedi menegaskan Pemprov Jabar sejak awal terlibat aktif dalam proses pemulangan Reni Rahmawati sebagai korban TPPO, mulai dari koordinasi lintas instansi hingga memastikan keselamatan korban sesampainya di Tanah Air.
Menurutnya, proses pemulangan korban TPPO seperti Reni Rahmawati pada masa lalu sangat kompleks dan membutuhkan biaya besar. Namun kini, berkat koordinasi yang baik dengan aparat penegak hukum dan perwakilan RI di luar negeri, pemulangan bisa dilakukan lebih cepat.
“Dulu, proses pemulangan korban seperti ini sangat berat dan membutuhkan biaya besar. Alhamdulillah sekarang bisa terselesaikan,” ujar Dedi di Gedung Sabuga ITB, Kota Bandung, Selasa (18/11/2025).
Dia menegaskan keselamatan korban adalah prioritas, terutama dalam penanganan kasus perdagangan orang yang semakin sering melibatkan warga Jabar.
Dalam kesempatan itu, Dedi Mulyadi memberikan apresiasi tinggi kepada Polda Jabar yang telah bergerak cepat mengusut kasus TPPO menimpa Reni Rahmawati.
Menurutnya, peran aparat kepolisian sangat vital, mulai dari mengungkap pelaku di dalam negeri hingga mengirim tim ke luar negeri untuk memastikan keamanan korban.
“Mereka sudah bekerja maksimal. Saya sebagai Gubernur bahagia karena berbagai persoalan warga, termasuk yang berada di luar negeri, dapat ditangani dengan baik. Terima kasih kepada Kapolda dan jajaran,” kata Dedi.
Editor: Donald Karouw