get app
inews
Aa Text
Read Next : 4 Saksi Kasus Azan Jihad Dipanggil Polres Majalengka 

MUI Jabar Minta Polisi Tindak Para Pelaku Azan Jihad dengan Edukasi, Ini Alasannya

Jumat, 04 Desember 2020 - 19:15:00 WIB
MUI Jabar Minta Polisi Tindak Para Pelaku Azan Jihad dengan Edukasi, Ini Alasannya
Ketua MUI Jabar Rachmat Syafei. (Foto: Agung Bakti Sarasa)

Apalagi, ujar Rachmat, kalimat 'hayya awal jihad' tersebut tidak relevan dengan kondisi Indonesia yang merupakan negara damai. Azan jihad tersebut dinilai menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat.

"Itu menganggu, menimbulkan kegaduhan, dan meresahkan masyarakat. Bahkan, kalau salah paham bisa terjadi keributan-keributan," ujar Ketua MUI Jabar.

Namun, tutur Rachmat, berdasarkan kesepakatan dalam pertemuan bersama pimpinan ormas Islam, MUJI Jabar menyepakati bahwa penindakan terhadap para pelaku azan jihad cukup diberikan edukasi. Alasannya, perbuatan tersebut merupakan bentuk penyimpangan akibat ketidaktahuan.

"Dalam agama kalau dia tobat dan mengakui bahwa dia salah, itu sudah selesai. Tapi kalau masalah hukum yang berlaku di Indonesia, unsur-unsurnya melecehkan atau tidak, tapi kan tadi bukan termasuk itu, tapi penyimpangan, dia tidak tahu. Karena tidak tahu, maka harus diberikan edukasi," tutur Rahmat.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut