Dampingi Korban Pemerkosaan di Bandung, RPA Partai Perindo Tegaskan Tidak Adu Domba APH

BANDUNG, iNews.id - Relawan Perempuan dan Anak (RPA) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) menegaskan komitmen dalam mendampingi disabilitas korban pemerkosaan hingga hamil di Bandung. RPA Partai Perindo tidak mengadu domba aparat penegak hukum (APH), tetapi hanya ingin kasus tersebut ditangani sampai tuntas.

Sejak awal, sayap Partai Perindo ini melihat penanganan kasus ini seperti bertele-tele. Telah dua tahun kasus ini tidak juga tuntas. Bahkan saat ini, pelaku bebas berkeliaran.

Baca Juga

Kasus Pemerkosaan Disabilitas di Bandung Tak Kunjung P21, RPA Partai Perindo: Janggal

"Ada pernyataaan (dari kepolisian) posisi RPA Partai Perindo seperti mengadu domba antara kepolisian dan kejaksaan. Kami tegaskan, kami tidak mengadu domba, tapi kami mendampingi keluarga untuk mempercepat proses penyelesaian masalah," kata John B Simalango, pendamping keluarga korban sekaligus perwakilan RPA Perindo.

Penegasan itu disampaikan John B Simalango seusai beraudiensi dengan Kepala Subdit IV Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jabar AKBP Adanan Mangopang di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Rabu (31/5/2023).

Baca Juga

RPA Partai Perindo: Kasus Pemerkosaan Disabilitas di Bandung Penuhi 2 Alat Bukti

John B Simalango menyatakan, segala sesuatu yang terjadi baik di kepolisian maupun kejaksaan, berkaitan dengan kasus ini adalah urusan masing-masing APH. 

Baca Juga

RPA Partai Perindo Ungkap Silang Pendapat Polisi-Jaksa soal Kasus Pemerkosaan Disabilitas di Bandung

RPA Partai Perindo, ujar John B Simalango, tidak akan mencampuri urusan tersebut. "Kami hanya mendampingi keluarga. RPA Perindo terus akan mengejar kasus ini sampai selesai," ujar John B Simalango.

Selama mendampingi korban dan mengawal kasus ini, tutur dia, RPA Partai Perindo, mendapat temuan terkait kasus ini yang seolah lambat ditangani.

Baca Juga

RPA Partai Perindo Komitmen Kawal Kasus Pemerkosaan Disabilitas di Bandung sampai Tuntas

Permasalahan anggaran untuk operasional diduga menjadi penyebab molornya proses penyidikan kasus ini. 

"Ini yang sedang kami sampaikan. Apa mungkin ini (masalah anggaran) salah satu penyebab (penanganan kasus) lebih lambat atau ada hal lain," tutur dia.

Baca Juga

RPA Partai Perindo Datangi Polda Jabar, Bela Korban Pemerkosaan hingga Hamil di Bandung

John B Simalango mewakili Perindo yang dikenal gigih dalam memperjuangkan perlindungan hak perempuan dan anak itu, optimistis hukum pasti ditegakkan di negeri ini. 

Terlebih, RPA Partai Perindo melihat masih banyak orang profesional yang baik, termasuk polisi dalam menyelesaikan kasus ini.

Karena itu, John B Simalango berharap, penyelesaian kasus ini tidak lagi berlarut-larut. Kemudian, polisi juga bisa belajar dari pengalaman dalam menangani kasus serupa. 

"Kami tetap optimis sesuai arahan ketum (Ketum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo), kami harus tetap mengikuti hal ini sampai tuntas. Tujuan utama supaya keluarga bisa mendaptkan rasa keadilan, di sinilah kehadiran RPA Perindo di tengah masyarakat wujud nyata," ucap John B Simalango.

Sebelumnya, RPA Perindo sempat melakukan audiensi dengan pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar dan Polda Jabar pada pekan lalu.

Dalam audiensi dengan Kejati Jabar, Tim RPA Partai Perindo diterima oleh dua jaksa yang menangani kasus tersebut yaitu Fitri Lestari dan Katerina Marlina. 

Turut hadir dalam audiensi adalah Kasi Kambegtikun dan TPVL Kejati Jabar Fino dan Kepala Seksi Oharda Tindak Pidana Umum Kejati Jabar Guntur Wibowo.

Sebelumnya, Kamis (25/5/2023), RPA Partai Perindo pun sudah melakukan audiensi dengan Polda Jabar. Audiensi dilakukan bersama jajaran Subdit IV Dirkrimum Polda Jabar yang dipimpin oleh Kepala Subdit IV Dirkrimum Polda Jabar, AKBP Adanan Mangopang.

Untuk diketahui, RPA Partai Perindo melakukan pendampingan terhadap korban kasus dugaan kekerasan dan eksploitasi seksual yang menimpa warga Parakan Saat, Kelurahan Cisaranten Endah, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung itu. 

Pendampingan dilakukan setelah pihak keluarga korban mendatangi Kantor DPW Partai Perindo Jabar di Jalan Cipaganti, Kota Bandung, Rabu (24/5/2023) lalu. 

Korban datang bersama keluarganya dan diterima oleh jajaran pengurus RPA Partai Perindo seperti Ketua umum RPA Partai Perindo Jeannie Latumahina, bacaleg Partai Perindo Dapil III Kota Bandung John B Simalango, dan lainnya.

Editor: Agus Warsudi