Bandung Zona Merah Covid-19, SOR Arcamanik dan GBLA Dibidik Jadi Tempat Isolasi
BANDUNG, iNews.id - Seiring melonjaknya kasus di Kota Bandung, Jawa Barat, semua tempat isolasi untuk pasien Covid-19, baik rumah sakit maupun sarana lain, hampir terisi penuh. Karena itu, Pemkot Bandung tengah berupaya menjadikan beberapa gedung olahraga sebagai tempat isolasi.
Dua gedung olahraga yang dibidik adalah Sarana Olaraga (SOR) Arcamanik di Kecamatan Arcamanik dan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) di Gedebage, Kota Bandung.
Berdasarkan data Gugus Tugas Penanganan Pandemi Covid-19 Kota Bandung, saat ini, jumlah tempat tidur di ruang isolasi Covid-19 saat ini tersisa sekitar 116 tempat tidur dari total 904 kapasitas yang disediakan. Keterisian ruang isolasi di beberapa rumah sakit Kota Bandung sudah mencapai 87,15 persen.
Khusus untuk orang tanpa gejala (OTG), keterisian ruang isolasi di hotel sudah mencapai 64,06 persen atau masih tersedia 23 tempat tidur dari total 64 yang disediakan.
"Kami akan mencoba berkoordinasi dengan Pemprov Jabar untuk SOR Arcamanik, dan GBLA juga (untuk digunakan sebagai tempat isolasi pasien terpapar Covid-19). Misalnya seperti itu. (Selain dua sarana olahraga itu) beberapa tempat di Jalan Pajajaran," kata Wali Kota Bandung Oded M Danial di Balai Kota Bandung, Kamis (3/12/2020).
Wali Kota yang akrab disapa Mang Oded ini mengemukakan, meski tempat tidur di ruang isolasi Covid-19 masih tersisa 116 unit, namun perlu langkah antisipasi untuk menampung lonjakan pasien Covid-19.
Karena itu, ujar Mang Oded, Pemkot Bandung berencana menambah tempat isolasi di dua sarana olahraga itu.
"Kami sudah mendapat tambahan tempat isolasi, sehingga masih bisa tertangani. Tapi untuk antisipasi, tadi sudah disepakati dan terus berupaya akan berkoordinasi dengan pihak-pihak lain. Kami harus siap (menghadapi lonjakan kasus Covid-19)," ujar Mang Oded.
Berdasarkan data Pusat Informasi Covid-19 (Pusicov) Kota Bandung, angka kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kota Bandung secara akumulatif sudah sebanyak 3.763 orang.
Sebanyak 2.766 orang di antaranya sembuh, dan 881 masih terkonfirmasi positif Covid-19 aktif. Sedangkan sejauh ini ada 116 orang yang dinyatakan meninggal dunia dengan status terkonfirmasi Covid-19.
Kendati penambahan pasien sembuh cukup signifikan, namun persentase angka kesembuhan di Kota Bandung 73,5 persen atau turun sebesar 9,85 persen dari sebelumnya.
Angka kematian di Kota Bandung akibat Covid-19 bertambah menjadi total 116 pasien, namun persentase kematian kasus turun 0,73% menyentuh angka 3,08 persen.
Angka kasus Covid-19 ini terus melonjak sejak Oktober 2020 lalu seiring libur panjang beberapa waktu lalu. Karena itu, saat ini, Kota Bandung masuk zona merah atau riziko tinggi penyebaran Covid-19.
Sebagai upaya untuk menekan angka Covid-19, Pemkot Bandung memutuskan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) proporsional dengan mengurangi relaksasi di beberapa sektor dan menutup beberapa ruas jalan yang kerap menjadi tempat warga berkerumun.
Editor: Agus Warsudi