Material tanah longsor juga menyumbat aliran sungai sehingga menyebabkan jalan antar kampung yang sehari-hari dipakai warga mengalami kebanjiran. "Ini bahaya kalau dibiarkan, bisa terjadi longsor susulan yang menimpa bangunan lainnya," ujar dia.
Petugas lapangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB Suheri menyebukan, sudah melalukan assesment ke lokasi kejadian.
Bangunan yang rusak adalah gudang kusen toko besi Budi Agung, satu buah GOR Futsal dan Cafe serta jalan warga menuju area pertanian di Desa Cibogo.
Suheri menyatakan, BPBD KBB sudah berkoordinasi dengan aparat kewilayahan termasul pihak PLN untuk memutus arus listrik. Sedangkan untuk membuka saluran air atau sungai diperlukan alat berat karena banyak material tanah yang harus disingkirkan.
Jika itu tidak dilakukan khawatirnya terjadi banjir lebih besar akibat luapan air ketika hujan deras turun. "Titik Longsor ini ada di Kampung Sukamaju, Desa Kayu Ambon tapi dampaknya ke Kampung Ciburial, Desa Cibogo, Kecamatan Lembang. Tidak ada korban jiwa dan hanya kerugian materi saja," tutur Suheri.
Editor : Agus Warsudi
bencana tanah longsor rawan tanah longsor tanah longsor tebing longsor Kecamatan Lembang Lembang KBB bandung barat kabupaten bandung barat
Artikel Terkait