Kapolsek Sumurbandung Kompol Septa menunjukkan dua pengamen Fikar Firmansyah (kiri) dan M Andri (tengah) yang melakukan kekerasan di Jalan Braga. (Foto: Agung Bakti Sarasa)

Selain video, terdapat keterangan terkait aksi kekerasan yang diduga terjadi di kawasan Braga tersebut. Berikut keterangannya:

"Aksi pemerasan dan melakukan kekerasan terhadap warga di Jalan Braga, Kota Bandung. Berawal dari pengamen yang memaksa meminta uang kepada warga/pengunjung di Jalan Braga, Kota Bandung dan melakukan kekerasan bila tidak dikasih uang.

Kejadian ini bukan satu atau dua kali terjadi tapi sering, beberapa pekan ke belakang. Pengunjung/warga di Jalan Braga merasa resah dengan tindakan oknum pengamen ini. Sekarang oknum pengamen ini sedang dalam pencarian pihak keamanan setempat untuk ditindaklanjuti.

HIMBAUAN
Untuk wisatawan atau pengunjung yang ke jl.braga bilamana ada pengamen meresahkan seperti ini dan melakukan kekerasan, silahkan laporkan kepada pihak berwenang setempat, atau pihak keamanan setempat

Terimakasih"

Keluhan warga terkait perilaku para pengamen di kawasan Jalan Braga telah lama dibahas netizen Kota Bandung. Salah satu akun Twitter yang mengangkat isu ini adalah @bandungfess pada 2020 lalu.

"Euy gimana pendapat kalian tentang pengamen di Braga/Asia Afrika? Urang pernah hampir gelut jeng pengamen pedah te mere duit. Jeng kumaha solusi na 
menurut kalian warga Bandung," tulis unggahan admin @bandungfess.

Unggahan itu mendapat tanggapan beragama dari netizen. Ada yang merasa kesal, tapi ada juga yang membela si pengamen. "Berilah da dibere 500 atau 1000 ge moal matak jadi miskin," tulis @terngiangngiang.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3 4 5

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network