Tetapi saat korban membuka dua tangannya yang melindungi kepala, tiba-tiba tendangan mendarat di wajahnya. Para pelaku lain kembali memukuli korban.
"Maneh ulah bebeja nya (Kamu jangan bilang-bilang ya)," kata seorang pelaku kepada korban.
Korban yang ketakutan pun menjawab, "Moal, bebeja," ujar korban yang menganakan kaus hitam dan celana pendek hijau lumut.
Setelah itu, para pelaku memukuli korban secara bergantian. Korban yang mengenakan kaus hitam dan celana merah hanya pasrah dipukuli teman-temannya.
Korban kedua berdiri menyender tembok sambil memegangi belakang kepala dan tubuhnya. Para pelaku memukuli korban karena diperintah oleh anak yang tubuhnya lebih besar diduga duduk di bangku SMP.
Unggahan tersebut mendapatkan sejumlah komentar dari netizen. Mereka mengecam aksi perundungan sadis yang dilakukan para pelaku masih bocah tersebut.
"Pak @ridwankamil @ahmadsahroni88 tolong dibantu korban perundungan ini donk. Demi Allah kasian (ikon menangis)," tulis komentar @kriswantoroar.
Editor : Agus Warsudi
perundungan anak jadi korban perundungan kasus perundungan korban perundungan pelaku perundungan perundungan perundungan anak kota bandung kapolrestabes bandung polrestabes bandung
Artikel Terkait