get app
inews
Aa Text
Read Next : Video 47 Warga di Tasikmalaya Terpapar Covid-19 usai Senam Bersama

Warga Tasikmalaya Masih Bandel Berkerumun, Wabup Deni Marah Besar 

Minggu, 14 Maret 2021 - 15:28:00 WIB
Warga Tasikmalaya Masih Bandel Berkerumun, Wabup Deni Marah Besar 
Wabup Tasikmalaya, Deni Ramdani Segara, dengan berdiri di atas mobil patroli menyerukan agar warga disiplin menerapkan prokes. (Foto: iNewsTv/Asep Juhariyono)

TASIKMALAYA, iNews.id - Wakil Bupati (Wabup) Tasikmalaya, Deni Ramdani Segara, marah besar menyusul warganya yang melanggar protokol kesehatan (prokes). Kemarahan Wabup tak terbendung saat inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah tempat dan ditemukan kerumunan orang yang mengabaikan prokes.  

Salah satunya di Pasar Kaget, Jalan Baru Ciawi, Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya. Ribuan warga berjubel dari pagi hingga siang tanpa jaga jarak dan memakai masker.

Wabup sengaja sidak ke pasar kaget tersebut setelah sebelumnya mendapat informasi adanya kerumunan orang yang mengabaikan prokes. Berbekal informasi itu, dia dan rombongan mengecek langsung ke lapangan. Benar saja, pedagang dan pengunjung sama sekali tidak menghiraukan seruan pemerintah untuk disiplin prokes.

Dengan menaiki mobil patroli, Wabup memberikan seruan dan imbauan melalui pengeras suara agar warga jangan menganggap sepele pandemi Covid-19. Dia pun mengingatkan untuk jaga jarak dan selalu memakai masker saat berada di luar rumah, terlebih ketika beraktivitas di pasar.

"Saya sangat miris dengan situasi seperti ini. Baru tiga hari muncul klaster senam di Kabupaten Tasikmalaya. Warga banyak yang terpapar Covid-19 dan harus dijemput ambulans dan diisolasi terpusat. Ini masih saja melanggar prokes," kata Wabup, Minggu (14/3/2021).

Bahkan jauh sebelumnya sempat terjadi klaster pondok pesantren yang mengakibatkan ratusan santri positif. Pihaknya berharap tidak ada lagi klaster baru penularan Covid-19. Hanya saja, upaya menekan penularan tidak akan berhasil jika masyarakatnya tidak disiplin menerapkan prokes.

Atas kejadian itu, Wabup segera mengevaluasi bersama Satgas Covid-19 serta instansi terkait tentang kasus itu. Sehingga dilakukan langkah-langkah yang efektif dalam upaya mengendalikan kerumunan orang.

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut