Polresta Bandung Bentuk Tim Khusus Buru Penabrak Sejoli Handi dan Salsabila di Nagreg
AKP Bimantoro menyatakan, penyelidikan dan penyidikan untuk mengungkap kasus ini didukung oleh Polda Jabar dan Polda Jateng. "Penyelidikan dan penyidikan melibatkan dua satuan karena ada unsur tindak pidana dalam kasus ini selain kecelakaan lalu lintas yang terjadi," ujar AKP Bimantoro.
Sementara itu, hampir sepekan pascaditemukannya jenazah Salsabila dan Handi Saputra di Sungai Serayu, Kabupaten Cilacap, dan Banyumas, Jawa tengah, duka masih menyelimuti rumah keluarga Salsabila di Ciaro, Nagreg, Kabupaten Bandung dan Desa Cijolang, Kecamatan Limbangan Kabupaten Garut.
Keluarga Handi Saputra, korban kecelakaan lalu lintas yang dibawa kabur hingga ditemukan tewas di Sungai Serayu, Banyumas, Jawa Tengah, meminta polisi segera menangkap dan menjatuhkan hukuman berat terhadap pelaku. Para pelaku telah menyebabkan Handi Saputra (18) meninggal secara mengenaskan.
Etes Hidayatulloh, ayah almarhum Handi Saputra mengatakan, berdasarkan informasi dari warga di lokasi kejadian, foto, dan video yang beredar, ciri-ciri pelaku yang mengangkat korban Handi Saputra berperawakan tinggi besar dan rambut cepak.
Editor: Agus Warsudi