Pataka Gegana Korp Brimob Polri Mandi Kembang, Maknai Perjuangan Pendahulu

PURWAKARTA, iNews.id - Inilah yang membedakan kepolisian di Indonesia dengan negara lain dalam memaknai perjuangan para pendahulunya. Kearifan lokal tetap melekat serta digunakan dalam beberapa prosesi seremonial.

Seperti dalam rangka memperingati HUT ke-37 Pasukan Gegana Korps Brimob Polri, terdapat prosesi upacara pensucian pataka dan duaja.

Baca Juga

Sempat Tak Bisa Dilalui, Jalur Kereta Api di Selatan Jabar Kembali Normal 

Prosesi pensucian pataka dan duaja itu pun direkam video dan diposting melalui akun @humas_korps_brimob di Instagram dan viral. Dalam rekaman tersebut terdapat air kembang yang disiapkan untuk mencuci pataka dan duaja yang sebelumnya diarak pasukan bersenjata lengkap. 

"Pada kegiatan pensucian pataka dan duaja dipimpin Wakil Komandan Pasukan Gegana Kombes Pol Arif Budiman. Selain dihadiri para Dansat Pasukan Gegana dan PJU Gegana di Mako Pasukan Gegana Korps Brimob Polri Kelapa Dua Depok," tulis akun tersebut.

Baca Juga

Usai Diterjang Banjir Bandang Hebat, Warga di Garut Mulai Sterilkan Akses Jalan

Satu per satu pataka dan duaja dibersihkan menggunakan semacam sikat. Setelah dibersihkan pataka itu pun kembali diarak sepasukan dengan berjalan tegap untuk ditempatkan kembali di tempat semula.

Baca Juga

Semua Desa di Jabar Ditarget Punya BUMDes pada 2023, Ridwan Kamil: 2 Tahun Ini Kita Kebut

Dalam postingan sebelumnya disebutkan, makna dari kegiatan ini adalah menanamkan rasa kebanggaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebanggaan satuan di mana untuk bisa mendapatkannya perlu adanya perjuangan dan pengorbanan.

Editor: Asep Supiandi