Miris, Korban Banjir di Kertasemaya Indramayu Berebut Makanan
Sementara itu, sejumlah warga Desa Tulungagung, Kecamatan Kertasemaya, bertahan di rumah dan enggan dievakuasi ke pengungsian dengan alasan menjaga harta bendanya. Namun ada juga yang bersedia ke pengungsian dan hilir mudik memantau harta benda yang mereka tingglkan di rumah.
Desa Tulungagung dan Kertasemaya, Kecamatan Kertasemaya merupakan wilayah paling parah terendam banjir karena berdekatan dengan Sungai Cimanuk yang meluap. Sampai saat ini, rumah-rumah warga bahkan masih terendam banjir dengan ketinggian rata-rata 1 meter.
Saat ini petugas gabungan masih disiagakan di lokasi berikut sejumlah perahu karet untuk mempermudah hilir mudik warga yang hendak memantau rumah mereka.
Meski saat ini kondisi banjir berangsur surut, petugas mengimbau masyarakat untuk tetap waspada jika sewaktu-waktu hujan kembali turun dan meningkatnya debit air kiriman dari hulu Sungai Cimanuk.
Bencana banjir besar yang merendam 18 kecamatan di Kabupaten Indramayu ini disebabkan oleh curah hujan yang tinggi, disusul meluapnya Sungai Cimanuk, Cipanas, dan beberapa anak sungai lainya.
Sebanyak 4.400 rumah yang tersebar di 18 kecamatan itu terendam banjir. Pemkab Indramayu telah menetapkan status tanggap darurat banjir hingga tujuh hari.
Editor: Agus Warsudi