Libur Sekolah Tiba, Objek Wisata di Lembang KBB Diserbu Ribuan Wisatawan

BANDUNG BARAT, iNews.id - Sejumlah objek wisata di Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), diserbu ribuan wisatawan dari berbagai daerah. Kondisi ini terjadi seiring dengan libur sekolah dan pandemi Covid-19 mereda.

Serbuan wisatawan ke Lembang terpantau terjadi sejak Jumat (1/7/2022) dan Sabtu (2/7/2022). Sejumlah tempat wisata di Lembang dipadati wisatawan. Seperti di objek wisata Lembang Park and Zoo yang terletak di Jalan Kolonel Masturi, Parongpong. 

Baca Juga

Pedagang di KBB Khawatir Hewan Kurban Terpapar PMK dengan Perantara Manusia

Objek wisata yang menawarkan wisata edukasi menyaksikan aneka ragam satwa itu terpantau ramai pengunjung. Kepadatan pengunjung sudah terlihat dari area parkir yang dipenuhi kendaraan, yang didominasi dari luar daerah. Sementara di pintu masuk, wisatawan terpantau antre untuk masuk ke dalam kawasan wisata. 

Baca Juga

Sepekan Jelang Idul Adha Harga Minyak Goreng di KBB Mulai Turun

"Pengunjung saat libur sekolah ini ada peningkatan dibandingkan hari-hari biasa, naik sekitar 70% atau tiga ribuan pengunjung," kata Manajer Operasional Lembang Park and Zoo, Iwan Susanto, Sabtu (2/7/2022).

Iwan mengatakan, wisatawan yang datang didominasi berasal dari luar daerah seperti Jabodetabek, Indramayu, dan Karawang. Mereka ada yang datang menggunakan mobil pribadi ataupun rombongan bus dan kebanyakan adalah anak-anak sekolah. 

Baca Juga

Penghuni Sedang Salat, Rumah Sekaligus Warung 2 Lantai di KBB Terbakar Habis

Disinggung soal kapasitas kunjungan, Iwan menyebutkan berdasarkan Intruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) terbaru seputar Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Kabupaten Bandung Barat masuk Level 1. Sehingga objek wisata bisa menampung wisatawan hingga 100 persen.

Baca Juga

Transaksi BBM Subsidi di KBB Masih Manual, Masyarakat Belum Terima Sosialisasi

"Meski sudah dibolehkan 100 persen kunjungan tapi kita tetap minta wisatawan menerapkan prokes. Petugas juga ditambah di loket penjualan tiket, parkiran, dan lokasi setiap wahana satwa," ujarnya.

Editor: Agus Warsudi