get app
inews
Aa Text
Read Next : 532 Sekolah Rusak akibat Gempa Cianjur, Pemprov Jabar Janji Lakukan Perbaikan

Kenapa Sering Terjadi Gempa Bumi di Jawa Barat? Ini Jawabannya

Jumat, 16 Desember 2022 - 19:24:00 WIB
Kenapa Sering Terjadi Gempa Bumi di Jawa Barat? Ini Jawabannya
Rumah-rumah warga di Kampung Sarampad, Cianjur, rusak berat akibat gempa Magnitudo 5,6 yang dipicu oleh sesar aktif Cugenang. (FOTO: ANTARA)

Ancaman Sunda Megathrust 
Ahli kebencanaan menjelaskan kengerian dari bencana Sunda megathrust jika terjadi di laut selatan Jawa Barat. Diperkirakan bencana tersebut akan menimbulkan tsunami mematikan dengan ketinggian lebih dari 34 meter.  

Kejadian gempa bumi yang merupakan pelepasan energi megathrust adalah gempa bumi di Garut. Gempa terjadi dua kali, dengan Magnitudo 4,9 pada Sabtu, 12 November 2022 pukul 19.29.33 WIB. 

Gempa berlokasi di laut pada jarak 119 km barat daya Kabupaten Garut, pada kedalaman 16 km. Kemudian pukul 20.18.45 WIB di wilayah selatan Garut, Jawa Barat diguncang gempa tektonik dengan magnitudo M5,1. 

Episenter atau pusat gempa bumi terletak di laut pada jarak 60 kilometer (km) arah Selatan Caringin, Garut, pada kedalaman 53 km. 

"Yang terjadi beberapa hari ini dan kalau yang di barat daya Garut di laut, itu jelas merupakan sebagian release atau pelepasan energi megathrust. Tapi mudah-mudahan bukan precursor," ujar Kepala Laboratorium Geodesi Institut Teknologi Bandung (ITB) yang juga Kepala Bidang Kebencanaan IA ITB Heri Andreas, Senin (14/11/2022).  

Heri Andreas menyatakan, gempa tersebut bisa jadi precursor atau gempa yang terjadi saat ini dan kemungkinan akan memicu gempa bumi lebih besar. Dia mengibaratkan, jika orang sedang kesal, kemudian tersenggol sedikit langsung marah besar (gempa besar). 

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut