Hari Ketiga Bencana Banjir di Indramayu, Bantuan Belum Merata
INDRAMAYU, iNews.id - Memasuki hari ketiga, banjir masih menggenangi ratusan rumah warga di Desa Tulungagung, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Rabu (10/2/2021) pagi. Ketinggian air semula mencapai 2 meter, kini mulai surut 50 hingga 70 sentimeter (cm).
Yang disayangkan, bantuan logistik berupa makanan dan obat obatan belum merata ke warga yang terdampak korban banjir akibat meluapnya Sungai Cimanuk dan beberapa anak sungainya.
Selama tiga hari dilanda banjir, selain makanan dan obat-obatan, warga juga membutuhkan bantuan air bersih. Sebab, sumur-sumur mereka yang digunakan mandi, cuci, kakus (MCK), masih terendam banjir.
Sementara, menurut warga, pembagian bantuan kepada korban banjir hingga saat ini belum merata. Penyebabnya, jumlah bantuan dari pemerintah masih minim. Sedangkan warga terdampak banjir ribuan jiwa yang tersebar di 18 kecamatan.
Berdasarkan data dari Pemkab Indramayu tercatat 4.400 rumah warga terendam banjir yang disebabkan air sungai meluap sejak Minggu (7/2/2021) dini hari.
Kondisi banjir terparah dialami Desa Tulungagung, Kecamatan Kertasemaya. Kawasan ini berdekatan dengan Sungai Cimanuk yang membentang dari hulu di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat hingga hilir di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Editor: Agus Warsudi