Selama perawatan di RSHS Bandung, kata Evi, ada beberapa tindakan yang dilakukan oleh tim dokter kembar siam. Seperti, asupan penguat kandungan dan beberapa hal lain.
"Asupan harus tetap terjaga, lahirannya harus pas gak boleh kurang gak boleh lebih. Ada pendamping sikologis, diberikan semangat, apapun sudah diatur Allah. Harapan saya cuma satu, bisa sehat dan normal," ucap Evi Susanti.
Sementara itu, Ketua Tim Kembar Siam RSHS dr Dikki Drajat Kusmayadi mengatakan, operasi Zaina dan Zahira dipastikan berhasil. Waktu yang dibutuhkan dalam operasi pemisahan bayi kembar siam asal Sukabumi itu berlangsung selama 3 jam 17 menit.
Editor : Agus Warsudi
operasi bayi kembar siam bayi kembar siam kembar siam pemisahan kembar siam bayi kembar siam dipisahkan rshs bandung Kabupaten Sukabumi
Artikel Terkait