6. Prasasti Kebon Kopi II
Prasasti Pasir Muara atau Prasasti Kebon Kopi II adalah peninggalan Kerajaan Sunda. Dinamakan Prasasti Kebon Kopi II karena pada saat ditemukan lokasinya tidak jauh atau hanya berjarak sekitar 1 km dari prasasti Kebon Kopi I.
Meskipun hanya berjarak sekitar 1 km, tetapi prasasti Kebon Kopi I (prasasti Tapak Gajah) bukan peninggalan Kerajaan Sunda melainkan Tarumanagara.
Prasasti Kebon Kopi II ditemukan pada abad ke-19 dan lokasi penemuan prasasti Kebon Kopi II di Kampung Pasir Muara, Desa Ciaruteun Ilir, Cibungbulang, Bogor, Jawa Barat.
Sekitar 1940-an prasasti ini dinyatakan hilang. Ilmuwan dan profesor ahli Indologi dan Indonesia berkebangsaan Belanda, FDK Bosch sempat mempelajari batu prasasti ini dan mengungkapkan bahwa prasasti ini ditulis dalam bahasa Melayu Kuno. Selain itu, pakar FDK Bosch mengungkap bahwa batu prasasti ini berisi tentang “raja Sunda menduduki kembali tahtanya” pada 932 Masehi.
7. Situs Karangkamulyan
Situs Karangkamulyan adalah situs peninggalan dari zaman Kerajaan Galuh yang memiliki corak Hindu-Budha. Situs Karangkamulyan terletak di Desa Karangkamulyan, Ciamis, Jawa Barat.
Ciung Wanara adalah legenda dari situs Karangkamulyan. Ciung Wanara mempunyai hubungan dengan Kerajaan Galuh dan dia dipercaya memiliki keperkasaan dan kesaktian.
Situs Karangkamulyan memiliki luas kurang lebih 25 Ha dan menyimpan berbagai jenis benda. Setiap benda yang tersimpan di situs ini berkaitan dengan sejarah Kerajaan Galuh. Sebagian besar benda-benda yang tersimpan berbentuk batu.
Editor : Agus Warsudi
adat sunda budaya sunda etnis Sunda kerajaan sunda sungai citarum prasasti prasasti ciaruteun Batu prasasti
Artikel Terkait