Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat memantu penyekatan PPKM darurat di gerbang Tol Pasteur, Kota Bandung. (Foto: Istimewa)

Jadi, kata Bani Eko, pasien meninggal dalam perjalanan di dalam mobil dan belum sempat mendapatkan penanganan medis. Saat dalam perjalanan, Bani melihat kondisi pasien dari spion tengah. Kondisi pasien sudah tertidur, lemas.

Tidak seperti saat dari Cijambe, Ujungberung, pasien masih bisa berkomunikasi, minta minum, dan mengobrol. Sejak dari rumah sakit di Jalan Soekarno-Hatta, pasien sudah tidur.

"Saya minta (ke anak pasien), pak coba bangunin. Ternyata dari situ baru ketahuan (meninggal). Kemudian saya menepi pas tepat di depan salah satu mal di Gatsu yang gede itu. nah di situ sudah tidak tertolong. Meninggalnya masih di dalam mobil, dalam perjalan dari rumah sakit di Jalan Soekarno-Hatta ke rumah sakit di Jalan Kebonjati, deket stasiun itu (RS Santosa)," ucap Bani. 

Bani Eko tak tahu pasti apakah benar rumah sakit tak menerima pasien karena penuh atau ada penyebab lain. "Pastinya saya kurang tahu yah. Karena yang turun kan anaknya. Cuman katanya, kalau anaknya ngobrol ke saya sih, teu tiasa pinuh (rumah sakit tidak bisa menerima pasien karena penuh)," ujarnya. AGUS WARSUDI


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3 4 5

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network