Sementara, tokoh masyarakat lainnya, Marno Sumarno mengaku, gebrakan demi gebrakan yang terus digalakan oleh para ulama desa, mulai terasa hasilnya. Masjid-masjid yang mulanya sepi, kini sudah padat jemaah salat wajibnya. Anak-anak remaja yang kerap berkeliaran di waktu malam, kini sudah disibukan dengan kegiatan pengajian di majelis-majelis yang ada di sana.
“Harapan kami, warga Desa Pasirjaya terus semangat, untuk mengembalikan citra baik desa kita. Mudah-mudahan, dengan kekuatan persatuan dan kesatuan, para mubalig, para dai, dan tokoh masyarakat. Nama baik Desa Pasirjaya kembali seperti sedia kala,” katanya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait