Merespons peranan UMK yang besar terhadap perekonomian, kata Airlangga, pemerintah telah meningkatkan plafon KUR menjadi sebesar Rp373,17 triliun pada 2022 dan memperpanjang tambahan subsidi bunga KUR sebesar 3 persen hingga Desember 2022. Selain itu, Pemerintah juga menyediakan KUR syariah bagi pelaku usaha yang ingin mendapatkan pembiayaan berbasis syariah.
Dengan semakin meningkatnya perekonomian global, tingkat inklusi keuangan Indonesia pada 2021 telah mencapai 83,6 persen, lebih tinggi dari 2020 yang tercatat sebesar 81,4 persen. Pemerintah senantiasa melakukan berbagai upaya untuk mencapai target inklusi keuangan di Indonesia sebesar 9 persen pada 2024.
Pelajar, santri, mahasiswa, dan pemuda merupakan kelompok sasaran yang diharapkan dapat berkontribusi dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Hal ini sesuai dengan amanat Perpres Nomor 114 Tahun 2020 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif.
Pondok Pesantren memiliki peran yang strategis dalam rangka mendukung ekonomi dan keuangan syariah karena saat ini berjumlah sekitar 36.080 pesantren dan memiliki lebih dari 4,2 juta santri. Selain itu, sebanyak 12.469 pesantren atau 39,7 persen dari total pesantren, memiliki potensi secara ekonomi yang dapat menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan, ekonomi syariah, dan UMKM halal.
Editor : Agus Warsudi
kabupaten tasikmalaya Kota Tasikmalaya tasikmalaya wali kota tasikmalaya Menko Airlangga kemenko perekonomian menko perekonomian ponpes suryalaya
Artikel Terkait