Selain menyalurkan KUR secara simbolis dan CSR berupa sarana dan prasarana pendidikan, Menko Airlangga juga menyempatkan diri untuk berziarah. Pondok Pesantren Suryalaya dirintis oleh Syaikh Abdullah bin Nur Muhammad atau yang dikenal dengan panggilan Abah Sepuh pada 7 Rajab 1323 H atau 5 September 1905.
Menko Airlangga mengapresiasi dukungan Pondok Pesantren Suryalaya kepada pemerintah dalam mendidik generasi penerus bangsa untuk dapat berperan dalam perekonomian.
Menurut Menko Airlangga, pemerintah juga berkewajiban untuk mendorong pesantren dalam hal mencetak para wirausahawan baru. Pemerintah juga telah bekerja sama dengan dunia pendidikan melalui program yang didukung oleh Kementerian Perindustrian, dimana perguruan tinggi dapat membuat inkubator bisnis bagi para mahasiswa untuk berwirausaha.
"Selain itu, juga terdapat program yang bernama santripreneur. Jadi kami mendorong para santri untuk menjadi entrepreneur (wirausahawan) sejak dini sehingga ke depan para santri dapat menjadi wirausahawan tangguh," tutur Menko Airlangga.
Editor : Agus Warsudi
kabupaten tasikmalaya Kota Tasikmalaya tasikmalaya wali kota tasikmalaya Menko Airlangga kemenko perekonomian menko perekonomian ponpes suryalaya
Artikel Terkait