Ika Karcita, ketua RT yang melihat langsung kondisi jasad korban dalam bungkusan berlapis dalam kamar kontrakan. (FOTO: ISTIMEWA)

Karena curiga ada mayat di dalam bungkusan itu, Ika Karcita tidak berani membuka dan memutuskan melapor ke Polsek Bandung Kulon.

"Korban dibungkus menggunakan seprai, plastik bening, terus karung. Terus disenderin di kasur. Pas mau diangkat berat, udah aja. Saya gak berani," ujar Ika Karcita.

Selain bungkusan berisi mayat, Ika Karcita menuturkan, tidak melihat bercak darah di dalam kamar kontrakan. "Tidak melihat (bercak darah)" tutur dia.

Diberitakan sebelumnya, tetangga mendengar korban EP (42) yang menjadi korban pembunuhan bertengkar di kamar kontrakan pada Senin (5/6/2023). Korban diduga bertengkar dengan suaminya yang mengontrak kamar tersebut.

Setelah pertengkaran itu, warga tidak melihat lagi korban keluar dari dalam kamar. Begitu juga dengan suami korban. 

Pintu kamar kontrakan di Cijerah, Gang Family, Kelurahan Cibuntu, Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung pun terkunci.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network