Sejak itu, buyer dari berbagai negara mulai tertarik, bahkan ada yang datang langsung ke Parongpong, KBB. Apalagi setelah Riki ikut sejumlah even pameran baik tingkat nasional maupun internasional.
Permintaan terhadap tanaman hias terus meningkat. Dari situ, Riki mulai sungguh-sungguh mengajak petani lain untuk bekerja sama memasok tanaman hias ke luar negeri.
"Awalnya merintis menjual di media sosial, sekarang jumlah petani yang terlibat sudah puluhan karena potensi permintaan tanaman hias dari luar negeri sangat tinggi," ujar Riki Subagja.
Peluang ini, tutur Riki Subagja, bisa dimanfaatkan petani untuk melirik sektor budi daya tanaman hias. Karena selain keuntungan penjualan cukup besar, budi daya tanaman hias tak memerlukan lahan besar. "Saya kira kalau dikembangkan dan dioptimakan lagi, tanaman hias bisa jadi sektor unggulan di KBB," tutur Riki Subagja.
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum yang melepas ekspor tanaman hias itu mengatakan, ekspor tanaman hias ke tiga benua ini patut diapresiasi karena bisa menggerakkan roda ekonomi bagi masyarakat.
Editor : Agus Warsudi
tanaman hias Ekspor tanaman hias budi daya tanaman hias bisnis tanaman hias bandung barat kabupaten bandung barat Wisata Bandung Barat Wagub Jabar Uu Ruzhanul
Artikel Terkait