Infografis Jabar akan bangun pabrik pengemasan minyak goreng. (Grafis: Masyhudi)

"Karena negara tidak berjualan pada rakyatnya secara permanen. Seperti saat COVID-19 ada telemedicine, rakyat harusnya ke apotek tapi karena krisis, waktunya mepet, negara hadir. Kalau sudah normal telemedicine dihentikan," tutur Gubernur Jabar.

Kang Emil itu mengatakan, Pemprov Jabar menyiapkan pasokan minyak goreng sebanyak 1 juta liter untuk memenuhi pemesanan via aplikasi tersebut. Jumlah stok minyak goreng murah tersebut diupayakan bertambah jika pasokan sudah terserap maksimal.

"Misinya adalah bukan berjualan, tapi menolong masyarakat yang paling terdampak dalam transisi pemulihan ekonomi yakni masyarakat bawah," ucap Kang Emil. 

Direktur Utama PT Agro Jabar Kurnia Fajar mengatakan, pihaknya tengah memroses rencana kerja sama dengan BUMD PT Food Station Tjipinang Jaya untuk membangun pabrik pengemasan minyak goreng.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4 5 6
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network