Direktur Ditresnarkoba Polda Jabar Kombes Pol Johannes R Manalu (keenam dari kiri) menerima penghargaan dari Direktur Eksekutif Lemkapi Dr Edy Saputra Hasibuan. (FOTO: ISTIMEWA)

BANDUNG, iNews.id - Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Jabar diganjar penghargaan oleh Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi). Penghargaan diberikan atas prestasi membanggakan Ditresnarkoba Polda Jabar yang berhasil menggagalkan penyelundupan 1.196 kilogram (kg) atau 1,2 ton sabu asal Iran.

Direktur Eksekutif Lemkapi Dr Edy Saputra Hasibuan datang langsung ke Gedung Ditresnarkoba Polda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung. Penghargaan diterima oleh Direktur Ditresnarkoba Polda Jabar Kombes Pol Johannes R Manalu disaksikan sejumlah personel.

“Kami datang ke sini bersama tim untuk memberikan apresiasi yang tinggi kepada Kapolda Jawa Barat (Irjen Pol Suntana). Kita tau kemarin, ada pengungkapan narkoba, sabu-sabu, nilainya mencapai 1,1 ton lebih ya di Pangandaran,” kata Direktur Eksekutif Lemkapi, Selasa (29/3/2022).

Pengungkapan ini, ujar Dr Edy Saputra Hasibuan, merupakan bukti kinerja yang hebat, polisi Presisi, sehingga bisa berhasil mengungkap sabu-sabu 1,1 ton lebih. Lemkapi mengharapkan, keberhasilan ini bisa menjadi contoh dan motivasi kepada seluruh jajaran Polri. 

Karena itu, Lemkapi memberikan apresiasi tinggi kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana, dan Direktur Ditresnarkoba Polda Jabar Kombes Pol Johannes R Manalu bersama tim. 

“Kami berharap, teruslah menunjukkan dedikasi tinggi dalam melindungi dan melayani masyarakat agar terhindar dari bahaya narkoba. Selamat kepada Ditresnarkoba Polda Jabar. Kinerjanya membanggakan masyarakat Indonesia,” ujar Dr Edy Saputra Hasibuan.

Diketahui, Ditresnarkoba Polda Jabar berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu asal Iran sebanyak 1.196 kg atau 1,2 ton. Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Jabar menyita 1,2 ton sabu itu dari sindikat narkoba internasional di Pantai Mandasari, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran pada Rabu 16 Maret 2022.

Selain menyita 1,2 ton sabu, petugas juga menangkap lima anggota sindikat narkoba internasional yang bekerja sama sindikat lokal. Kelima tersangka antara lain, MH, warga negara asing asal Afganistan.

Kemudian, tersangka HM, HH, AH, dan SA. Empat tersangka terakhir ini merupakan anggota sindikat narkoba lokal. Mereka tinggal di Kabupaten Pangandaran. Para tersangka memiliki peran berbada. HM bertindak sebagai pengendali dan yang melakukan transaksi narkoba.

Sementara, HH dan AH  merupakan sopir yang mengangkut narkoba setelah diturunkan dari kapal. Mereka mengirimkan sabu kepada pemesan. Sedangka SA merupakan kurir sabu yang ditangkap di Kota Bogor. 

Pengungkapan 1,2 ton sabu ini merupakan yang terbesar sepanjang awal tahun 2022. Sebelumnya, Bareskrim Polri dan jajaran telah mengungkap kasus narkoba lain. Sejak Januari hingga Maret 2022, total sabu yang disita dari para bandar dan pengendar  sebanyak 2,73 ton. Kemudian ganja 7,24 ton dan ekstasi 230.789 butir.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berjanji akan memberikan penghargaan atau reward kepada anggota yang berhasil mengungkap sabu-sabu 1,2 ton tersebut. Dengan penggagalan penyelundupan 1,2 ton sabu ini berarti Polri menyelamatkan 5 juta lebih orang di Indonesia dari penyalahgunaan narkoba.

"Anggota yang melakukan pengungkapan prestasi, tentu saya akan komit memberikan reward sehingga kinerja anggota akan terus menjadi lebih baik," kata Kapolri di Pusdik Intelkam Polri, Kabupaten Bandung pada Kamis (24/3/2022) lalu. 

Kapolri memerintahkan seluruh jajaran untuk memberantas narkoba dari hulu sampai hilir. Sebab narkoba merupakan salah satu perusak generasi bangsa. "Saya harapkan ke depan, ungkapan besar terus dilakukan. Yang paling penting bagaimana mencegah narkoba, tekan agar tidak masuk ke dalam negeri dan berikan hukuman maksimal kepada pelaku, bandar, sehingga Indonesia tidak menjadi pasar mereka," kata Sigit.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network