Menurut Ocid, F hanya sekolah kelas 3 SD karena guru sudah tidak sanggup menghadapi perilaku bocah tersebut. Di sekolah F kerap berbuat nakal bahkan hingga memalak temannya. “Kami juga baru tahu sekarang-sekarang, katanya suka minum minuman keras sama beli obat bareng anak dewasa,” ujar Ocid
Mendengar hal tersebut Kang Dedi Mulyadi pun berinisiatif untuk merehab F agar kembali menjadi anak baik. Terlebih melihat kondisi F yang kurang pengawasan dari ibunya karena bekerja juga kakek dan buyutnya yang sudah tua.
Kang Dedi membujuk F untuk mau dididik di Ponpes Cireok, Desa Cijaya, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta. Dedi khawatir jika dibiarkan, F akan semakin nakal karena salah bergaul.
“Di sini gaul dengan anak yang lebih besar. Saya khawatir malah gaul dengan orang yang biasa berbuat kejahatan besar. Soalnya anak seperti ini bisa dididik jadi penjahat gede. Ngeri ini,” kata Kang Dedi.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait