Soal minimnya literasi masyarakat terkait manfaat BPJS Ketenagakerjaan, tutur dia, menjadi persoalan paling krusial dalam mendorong pekerja untuk mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan.
Edukasi tentang manfaat program kesepertaan BPJS Ketenagakerjaan pun masih kurang di masyarakat.
"Tahunya ini (BPJS Ketenagakerjaan) program orang kantoran. Padahal sebenarnya, ini program untuk seluruh masyarakat pekerja, baik di sektor formal, maupun informal," tutur dia.
Romie mengungkapkan, iuran kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan sangat terjangkau yakni mulai Rp16.800. Dengan iuran yang terjangkau tersebut, setiap peserta bakal mendapatkan perlindungan dari kecelakaan dan kematian, bahkan beasiswa.
"Itu beasiswa untuk maksimal 2 orang anak, ditanggung sampai univerisitas. Nah ini kita dorong dan memberikan literasi," ucap Romie.
Dalam kegiatan House Warming tersebut, BPJS Ketenagakerjaan mengenalkan pengembangan inovasi sebagai upaya meningkatkan kualitas layanan bagi peserta. Inovasi tersebut berorientasi pada kemudahan, kecepatan, dan kualitas layanan bagi peserta.
Editor : Agus Warsudi
bpjs ketenagakerjaan ketenagakerjaan kartu pekerja kecelakaan pekerja wagub jabar Wagub Jabar Uu Ruzhanul
Artikel Terkait