Update Kasus Pimpinan Ponpes di Purwakarta Diduga Cabuli Santriwati, Polisi Jaga Tempat Pengajian
PURWAKARTA, iNews.id - Kasus pimpinan pondok pesantren (ponpes) di Desa Salem, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta, diduga mencabuli 15 santriwati masih bergulir. Petugas Polres Purwakarta menjaga dan memasang gadis polisi di tempat pengajian.
Penjagaan ini dilakukan untuk mengantisipasi aksi perusakan yang dikhawatirkan dilakukan keluarga korban dan warga. Sebab, keluarga korban masih geram dan mengancam membakar rumah dan tempat pengajian tersebut.
Tempat pengajian tersebut merupakan lokasi belasan santriwati diduga dicabuli ustaz OS. Sejak aksi keluarga korban dan warga merusak rumah, ustaz OS masih buron.
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Purwakarta mengatakan, dugaan pencabulan tersebut terjadi bukan di ponpes dan majelis taklim, melainkan hanya tempat pengajian biasa.
"Lokasi TKP bukan pondok pesantren dan majelis taklim. Ponpes itu belum terdaftar di Kemenag," Kata Kepala Kantor Kemenag Purwakarta Hanif Hanafi, Senin (11/12/2023).
Editor: Agus Warsudi