Tradisi Olahan Kelapa Bisa Atasi Masalah Kelangkaan Minyak Goreng
Rabu, 16 Maret 2022 - 15:56:00 WIB
Adi Haryanto
BANDUNG BARAT, iNews.id - Tradisi mengolah kelapa menjadi minyak goreng bisa menjadi solusi atas persoalan yang terjadi dalam dua bulan terakhir ini. Minyak kelapa mudah dibuat dan berbiaya murah.
Namun seiring banyak industri dan merebaknya budaya instan, tradisi mengolah minyak kelapa ditinggalkan. Sebelumnya, masyarakat Kabupaten Bandung Barat (KBB) di pelosok desa lebih suka menggunakan minyak kelapa untuk menggoreng dan memasak.
Baca Juga
Satgas Pangan Cimahi Sidak, Minyak Goreng Tiba-tiba Melimpah di Supermarket
Saat ini, pembuatan minyak kelapa di pelosok perdesaan pun sudah hampir punah. Padahal minyak kelapa ini sangat mudah dibuat, berbiaya murah, dan berdasarkan penelitian memiliki ragam manfaat buat kesehatan.
Editor: Agus Warsudi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jabar
4 tahun lalu
Satgas Pangan Cimahi Sidak, Minyak Goreng Tiba-tiba Melimpah di Supermarket
News
4 tahun lalu
Tinjau Pasar di Bekasi, Kapolri Dapat Keluhan Minyak Goreng Curah Masih Langka
Jabar
4 tahun lalu
Jalan Pangheotan-Cipada KBB Rusak Parah, PUTRL Segera Diperbaiki Tahun Ini
Jabar
4 tahun lalu
Cipta Kondisi Jelang Pemilu 2024, Ratusan Ormas di KBB Diverifikasi, Ini Hasilnya
Jabar
4 tahun lalu
Cari Korban Kalandra Sejza, Air Kubangan Galian Pasir Jayamekar KBB Bakal Dikuras
Yogya
3 tahun lalu
Ingin Makan Gorengan yang Sehat saat Buka Puasa, Begini Tipsnya
Berita Terkini
Jabar
5 jam lalu
3 Bocah di Bekasi Hilang Terseret Arus Kali Cikarang
Jabar
7 jam lalu
3 Jalur Alternatif Bogor Cikarang dengan Pemandangan Alam yang Bikin Betah di Jalan!
Jabar
16 jam lalu
3 Tempat Wisata di Dekat Gunung Salak, Dekat dari Jakarta Cuma 2 Jam
Jabar
17 jam lalu
8 Tempat Wisata di Garut yang Lagi Hits untuk Healing Maksimal Bareng Keluarga
Jabar
22 jam lalu
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Cikampek, Truk Tabrak 12 Kendaraan di Lampu Merah
Jabar
23 jam lalu
Ponpes Cipasung Luncurkan Kampung Pangan dan Santripreneur Sambut Usia 1 Abad