get app
inews
Aa Text
Read Next : 2.400 Orang Kunjungi Kebun Binatang Bandung di Hari Terakhir Libur Panjang

Tarif Masuk Kebun Binatang Bandung Naik dari Rp40.000 Jadi Rp50.000 Per Orang

Kamis, 10 Desember 2020 - 16:00:00 WIB
Tarif Masuk Kebun Binatang Bandung Naik dari Rp40.000 Jadi Rp50.000 Per Orang
Koleksi satwa jerapah asal Afrika di Kebun Binatang Bandung. (Foto: Istimewa)

BANDUNG, iNews.id - Pengelola Kebun Binatang Bandung, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Jawa Barat, menaikkan tarif tiket masuk Rp50.000 per orang mulai 15 Desember 2020. Kenaikan tarif masuk tersebut mempertimbangkan belum ada penyesuaian harga tiket sejak 2017. 

Marketing Manager Kebun Binatang Bandung Sulhan Syafii mengatakan, kenaikan tiket masuk Kebun Binatang Bandung mulai berlaku pertengahan bulan ini. Harga tiket yang sebelumnya Rp40.000 naik menjadi Rp50.000 per orang. 

"Kenaikan ini sudah kami rencanakan sejak lama karena sudah empat tahun enggak naik. Kenaikan ini juga kami imbangi dengan pembangunan beberapa fasilitas kebun binatang," kata Sulhan, Kamis (10/12/2020).

Dia mengemukakan, kenaikan ini bukan karena angka kunjungan yang belum normal atau terdampak Covid-19. Tetapi lebih pada penyesuaian layanan. "Sebelumnya tarif masuk Kebun Binatang Bandung Rp25.000. Kemudian naik menjadi Rp40.000 pada 2017 dan akan kembali naik tahun ini," ujar pria yang akrab disapa Aan.

Sulhan menuturkan, harga tiket tersebut mencakup beberapa wahana baru yang bisa dinikmati masyarakat. Seperti masuk kubah burung dan juga menyaksikan animal show. Termasuk perbaikan pada zona Afrika. 

Di area ini berbagai jenis satwa dari Afrika digabungkan dalam satu eksibition besar seperti jerapah, wildebeast, burung unta, zebra dan beberapa satwa herbivora lainnya.

"Di kawasan ini juga sudah dibuka sebuah restoran yang menyediakan berbagai menu untuk pengunjung. Pengunjung bisa menikmati berbagai jenis makanan tersebut sambil menghadap ke zona Afrika yang terbuka," tuturnya. 

Manajemen Kebun Binatang Bandung, kata Aan, juga menargetkan beberapa zona lagi memasuki tahun depan. Diantaranya akan dibangun kandang burung rawa dan juga zona Asia yang akan menggabungkan beragam jenis satwa herbivora di Asia. Arif budianto

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut