Ribuan Warga Serbu Balaikota Cimahi, Antre Disuntik Vaksi Astrazeneca

CIMAHI, iNews.id - Ribuan warga di Kota Cimahi, Jawa Barat menyerbu Balaikota Cimahi, Jalan Rd Demang Hardjakusumah, Sabtu (21/8/2021). Mereka antusias mengikuti vaksinasi massal dengan vaksin Astrazeneca yang digelar oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Cimahi.

Warga rela antre sejak pagi guna mendapatkan vaksin untuk meningkatkan imunitas tubuh agar tahan terhadap paparan virus Corona. Mereka berharap pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama lebih dari 1,5 tahun ini segera berakhir.

Baca Juga

Tanggul Sungai Cimanuk Ambruk, 100 Rumah Warga Indramayu Terancam Longsor

Pantauan di Balaikota Cimahi, meski ribuan warga berdatangan. Antrean terlihat cukup panjang. Tetapi mereka mengantre dengan tertib. Warga menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan menjaga jarak dan memakai masker.

Kadineks Kota Cimahi dr Pratiwi mengatakan, vaksinasi massal digelar untuk mempercepat program vaksinasi nasional guna memutus mata rantai penyebaran Covid 19.

Baca Juga

Heboh, Aksi Bandung Drift di Simpang 5, Polisi Turun Tangan

"Hari ini ada 1.500 warga Cimahi yang menjalani vaksinasi massal untuk penyuntikan dosis pertama. Di Kota Cimahi, tercatat 50 persen warga telah divaksin. Kami menargetkan 70 persen dari total penduduk Cimahi sudah divaksin pada akhir tahun ini," kata Kadinkes Cimahi.

Baca Juga

Korban Covid-19 Berjatuhan, Dalam Sehari 17 Warga Kota Cirebon Meninggal

Pratiwi menyatakan, ketersediaan atau stok vaksin di Cimahi saat ini cukup, masih banyak. Jika sudah akan habis, Dinkes Cimahi akan meminta penambahan stok vaksin ke Pemprov Jabar.

Menurut Pratiwi, masyarakat tidak perlu memilih jenis vaksin. Sebab, semua vaksin memiliki fungsi sama. Kota Cimahi mendapatkan jatah lima jenis vaksin, yakni Sinovac, Sinoparm, Astrazeneca, Moderna, dan Pfizer. Untuk hari ini, vaksin yang digunakan Astrazeneca.

Baca Juga

Soal HP Hilang saat Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Begini Keterangan Kapolres

"Diharapkan vaksinasi massal ini dapat menciptakan herd imunity atau kekebalan kelompok di masyarakat agar dapat memutus mata rantai virus Corona di Cimahi," ujarnya.

Sementara itu, Dini, warga Kota Cimahi mengatakan, mau divaksin agar daya tahan tubuh lebih kuat terhadap virus Corona. "Apalagi sekarang kan untuk kemana-kemana harus punya sertifikat vaksinasi. Lamar kerja juga," kata Dini.