get app
inews
Aa Text
Read Next : Hujan Deras dan Sungai Ciberes Meluap, Banjir Rendam Ribuan Rumah di Cirebon

Ngamuk saat Diturunkan dari Truk, Sapi Kurban di Cirebon Masuk Dapur

Rabu, 21 Juli 2021 - 06:18:00 WIB
Ngamuk saat Diturunkan dari Truk, Sapi Kurban di Cirebon Masuk Dapur
Sapi kurban milik ustaz Ujang Bustomi mengamuk dan masuk dapur. (Foto: iNews/Toiskandar)

CIREBON, iNews.id - Belum disembelih dan jadi daging, seekor sapi kurban sudah masuk ke dapur. Peristiwa ini benar terjadi di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat ini, Rabu (21/7/2021).

Kejadian itu berawal saat sapi kurban milik Ustaz Ujang Bustomi yang hendak dikurbankan untuk merayakan Idul Adha 1442 Hijriah, baru tiba di Padepokan Antigalau Desa Sinarancang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon pada Rabu (21/7/2021) dini hari.

Seorang pekerja menuntun sapi dan menurunkannya dari bak truk. Entah apa sebabnya, sapi berkulit hitam tersebut memberontak dan menolak saat hendak diikat di pekarangan rumah yang menjadi lokasi pemotongan hewan kurban. 

Pekerja itu kewalahan mengendalikan dan menenangkan sapi berbobot 350 kilogram (kg) itu. Lantaran terus memberontak, pekerja beberapa kali terjatuh dan sapi itu pun lepas dari pegangan. 

Sapi berlari masuk ke garasi dan dapur yang pintunya terbuka. Beruntung, tiga pekerja berhasil menangkap kembali sapi tersebut dan segera dibawa keluar. Kejadian itu tak menimbulkan kerusakan dan melukai pekerja. 

Selanjutnya, sapi itu diikat di area parkir. Agar lebih tenang, sapi dimandikan. Hasilnya ampuh, sapi menjadi diam dan jinak dari sebelumnya marah dan mengamuk.

Ustaz Ujang Bustomi mengatakan, Padepokan Antigalau akan mengurbankan beberapa ekor sapi dan kambing. "Sapi yang mengamuk merupakan terakhir dan akan disembelih. Sapi itu terlambat datang karena beberapa titik penyekatan di jalan. Mungkin karena kecapean, stres, sapinya jadi ngamuk," kata Ujang, pemilik sapi.

Rencananya, ujar ustaz Ujang, sapi dengan berat 3,5 kwintal itu disembelih pada Rabu (21/7/2021) siang ini dan dagingnya akan dibagikan kepada warga desa sekitar padepokan.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut