Miris, SDN Budiasih Subang Rusak Berat, Murid dan Guru Takut Ruang Kelas Ambruk saat Belajar
Kamis, 02 Juni 2022 - 10:11:00 WIB
Yudy Heryawan Juanda
Baca Juga
Pemuda asal Subang Iseng Bikin Aksesoris dari Limbah Kayu, Ternyata Tembus Eropa
Kepala SDN Budiasih berharap Pemkab Subang segera memberikan bantuan untuk memperbaiki ruang kelas rusak. "Selain kondisinya bangunan ruang kelas, sekolah ini juga kekurangan meja dan kursi karena banyak yang rusak," ujar Erni Erliani.
Sementara itu, Mayang, siswi SDN Budiasih mengatakan, siswa belajar dalam kondisi was-was dan ketakutan. "Kami khawatir ketika belajar tiba-tiba ruang kelas ambruk. Saat hujan lebat, kami terpaksa pulang lebih awal karena khawatir bangunan roboh," kata Mayang.
Baca Juga
Kulit Bersisik, Balita di Subang Diduga Mengidap Penyakit Langka
Editor: Agus Warsudi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jabar
4 tahun lalu
Alhamdulillah, Balita Idap Kulit Bersisik Akhirnya Dirawat di RSUD Subang
Jabar
4 tahun lalu
Dedi Mulyadi Bongkar Prank Pengemis Pura-pura Buntung Raup Rp500.000 per Hari di Subang
Jabar
4 tahun lalu
Dedi Mulyadi Takjub dengan Kakek Beristri Gadis Belia di Subang, Hidupnya Penuh Liku dan Duka
Jabar
4 tahun lalu
Pemuda asal Subang Iseng Bikin Aksesoris dari Limbah Kayu, Ternyata Tembus Eropa
Jabar
4 tahun lalu
Kulit Bersisik, Balita di Subang Diduga Mengidap Penyakit Langka
Jabar
4 hari lalu
Dedi Mulyadi Temui Guru yang Viral Tampar Siswa di Subang, Beri Arahan Tegas soal Ini
Berita Terkini
Jabar
5 jam lalu
2 Truk Kecelakaan di Jalur Pantura Arjawinangun Cirebon, 1 Orang Tewas Terjepit
Jabar
7 jam lalu
Pembunuh Penjaga Konter HP di Bandung Ditangkap, Ternyata Mantan Karyawan
Jabar
11 jam lalu
Kecelakaan Maut di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, Pemotor Tewas Terlindas Truk
Jabar
13 jam lalu
Jadwal SIM Keliling Bandung Hari Ini 12 November 2025, Cek Lokasi dan Persyaratan
Jabar
16 jam lalu
3 Jalur Alternatif ke Tenjo Bogor, Bisa Gunakan KRL
Jabar
1 hari lalu
5 Santri di Cianjur Jadi Tersangka Pengeroyokan Warga gegara Tak Terima Gurunya Dihina