get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Bocah SD Jadi Korban Pelecehan Seksual ASN di Kantin, Pelaku Sasar Siswa Piket Pagi

Kronologi Aksi Bejat Dokter Kandungan di Garut Cabuli Pasien, Berawal Konsultasi Keputihan

Kamis, 17 April 2025 - 14:11:00 WIB
Kronologi Aksi Bejat Dokter Kandungan di Garut Cabuli Pasien, Berawal Konsultasi Keputihan
Dokter kandungan di Garut, MSF (33), ditangkap karena mencabuli pasiennya, AED (24), setelah konsultasi keputihan dan suntik vaksin gonore di luar klinik. (Foto: Agus Warsudi).

BANDUNG, iNews.id - Polisi mengungkap aksi bejat MSF (33 tahun), dokter kandungan cabul di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Tersangka MSF yang bekerja di Klinik Karya Harsa, Garut diduga mencabuli pasien di tempat kos dan klinik.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan, berdasarkan keterangan korban berinisial AED (24 tahun), kronologi kejadian berawal saat korban menghubungi tersangka MSF untuk berkonsultasi soal keluhan keputihan.

Setelah menjalani pemeriksaan di klinik pada 22 Maret 2025, kata dia korban AED dijadwalkan mendapatkan suntikan vaksin gonorhe dengan biaya sebesar Rp6.000.000. Suntikan tersebut dilakukan di luar klinik, tepatnya di rumah orang tua korban.

Seusai melakukan suntikan pada 24 Maret 2025 malam, tersangka meminta korban untuk mengantarkannya pulang ke kos karena dia datang menggunakan ojek online.

Setibanya di tempat kos kawasan Tarogong Kidul, Garut, korban hendak membayar jasa suntikan secara tunai. Tersangka meminta pembayaran dilakukan di dalam kamar kos dengan alasan malu dilihat orang lain.

Dia menyampaikan, di dalam kamar tersangka tiba-tiba menarik tangan korban dan mengunci pintu. Pelaku melakukan tindakan asusila dengan menciumi dan meraba tubuh korban meskipun sudah diperingatkan dan ditolak. 

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut