Kerajaan Munggaran di Jawa Barat, Nyaeta? Tarumanagara
Purnawarman merupakan Raja Tarumanagara paling berpengaruh dan disegani, baik oleh rakyat maupun musuhnya. Raja ketiga Tarumanagara ini berhasil membangun infrastruktur pertanian, irigasi, pelayaran, ekonomi, perdagangan, dan keagamaan. Selain itu, Purnawarman juga telah berhasil menjalin hubungan diplomatik dengan Cina.
4. Wisnuwarman (434-455 Masehi)
5. Indrawarman (455-515 Masehi)
6. Candrawarman (515-535 Masehi)
7. Suryawarman (535-561 Masehi)
8. Kertawarman (561-628 Masehi)
9. Sudhawarman (628-639 Masehi)
10. Hariwangsawarman (639-640 Masehi)
11. Nagajayawarman (640-666 Masehi)
12. Linggawarman (666-669 Masehi)
Linggawarman memiliki dua putri, yaitu Manasih dan Sobakancana. Putri bungsunya, Sobakancana menjadi istri Dapunta Hyang, pendiri kerajaan Sriwijaya. Sedangkan Manasih, putri sulung, menikah dengan Tarusbawa yang kemudian menggantikan Linggawarman pada 669.
13. Tarusbawa (669-723 Masehi)
Tarusbawa adalah menantu Linggawarman. Di bawah kepemimpinan Tarusbawa, Tarumanagara kemudian diganti menjadi Kerajaan Sunda pada 670.
Sejak Tarusbawa bertakhta, nama Tarumanagara tenggelam berganti dengan Kerajaan Sunda. Para pakar menyimpulkan, Tarumanagara tidak runtuh, tetapi berganti nama saja. Kekuasaan kerajaan Sunda meluas ke timur, masih di wilayah Jawa bagian barat.
Editor: Agus Warsudi