Identitas Wanita Terbungkus Selimut di Bandung Terungkap, Korban Warga Garut Berinisial S

BANDUNG, iNews.id - Identitas jasad wanita terbungkus selimut yang ditemukan di Rancasari, Kota Bandung, terungkap. Polisi mendapatkan identitas korban berinisial S, berusia 30 tahun, dan warga Kabupaten Garut.  

Namun, polisi belum mendapatkan titik terang terkait kasus pembunuhan yang menimpa korban. Terutama pelaku yang menghabisi nyawa perempuan malang berinisil S tersebut.

Baca Juga

Polisi Simpulkan Begini soal Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

"Identitasnya sudah diketahui untuk korban. Sementara pelaku belum. Kami masih melakukan penyelidikan," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudi Trihandoyo kepada wartawan, Kamis (19/8/2021). 

Saat ini, ujar AKBP Rudi, penyidik berusaha menguak tabir pembunuhan tersebut. Setelah terungkap, polisi akan memburu pelaku pembunuhan yang sampai saat ini masih bebas berkeliaran. "Kasusnya (pembunuhan terhadap korban S) masih lidik (penyelidikan)," ujar AKBP Rudi. 

Baca Juga

Keluarga Sempat Bermimpi Aneh Sebelum Ibu dan Anak Dihabisi dalam Alphard di Subang

Diberitakan sebelumnya, Satreskrim Polrestabes Bandung memastikan, jasad wanita terbungkus selimut yang ditemukan di Kampung Empang Pojok, RT 04 RW 06 Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, korban pembunuhan. Di tubuh korban terdapat luka tusuk di dada dan melepuh di tangan.

Baca Juga

Aneh, Pembunuh Tak Bawa Kabur Alphard usai Habisi Ibu dan Anak di Subang

Kepastian ini diperoleh setelah Satreskrim Polrestabes Bandung memperoleh hasil autopsi yang dilakukan tim forensik RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung.

Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudy Trihandoyo mengatakan, polisi segera melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus pembunuhan yang dialami korban. Penyidik meminta keterangan dari sejumlah saksi dan mengumpul barang bukti. 

Baca Juga

Ibu Anak Korban Pembunuhan di Subang Dimakamkan Berdampingan, Ini Harapan Keluarga

AKBP Rudi menyatakan, berdasarkan hasil autopsi, di tubuh korban ditemukan luka tusukan di dada dan tangan kanan melepuh. "Ada bekas tusukan, lubang di dadanya (korban). Tangannya juga melepuh," ujar AKBP Rudi Trihandoyo.

Namun AKBP Rudi tak menghitung jumlah luka yang diderita korban dan alat apa yang digunakan pelaku untuk menusuk korban. Namun, luka tusukan di dada diduga menjadi penyebab kematian korban. "Lebih dari dua (luka tusukan). Saya gak hitung tepatnya," ujar AKBP Rudi.

Baca Juga

Pangdam Siliwangi Sambut Kepulangan Prajurit Satgas Pamtas Yonif 310/KK di Bandung

Ditanya ada atau tidak dugaan korban diperkosa? Kasatreskrim menuturkan, belum dapat memastikan. "Belum tau itu kalau dugaan pemerkosaan itu," tutur Kasatrskrim.

Editor: Agus Warsudi