get app
inews
Aa Text
Read Next : Dahyatnya Banjir Bandang di Lembang KBB, Jebol Rumah dan Rusak Aspal Jalan 

Akibat Tidak Ada Penyekatan dan Ganjil Genap, Kawasan Wisata Lembang Macet Parah

Sabtu, 01 Januari 2022 - 15:43:00 WIB
Akibat Tidak Ada Penyekatan dan Ganjil Genap, Kawasan Wisata Lembang Macet Parah
Kendaraan wisatawan terjebak kemacetan di kawasan wisata Lembang, KBB pada libur tahun baru. (Foto: iNews/YUWONO WAHYU)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Akibat tidak ada penyekatan dan ganjil genap, kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) macet parah, Sabtu (1/1/2022). Ribuan wisatawan dari berbagai kota di Indonesia menyerbu Lembang untuk menghabiskan libur tahun baru.

Kemacetan kendaraan wisatawan yang didominasi minibus, mengular sepanjang 3 kilometer hingga beberapa titik perbatasan wilayah Kota Bandung dan Cimahi. 

Berdasarkan pantauan, kepadatan kendaraan menuju kawasan wisata Lembang, KBB terlihat di beberapa titik, mulai simpang Beatrix, Jalan Grand Hotel, hingga Panorama. Kemacetan mengular hingga ekornya tepat di Jalan Gudang Kahuripan sejauh tiga kilometer.

Kemacetan terjadi tepat di Jalan Gudang Kuhirpan, ribuan pengunjung menyerbu sejumlah obyek wisata. Kondisi arus lalu lintas tepat libur tahun baru ini meningkat dari arah Kota Bandung.

Antrean kendaraan telah terjadi sejak pagi. Sehingga, kecepatan menuju lembang pun terbatas hanya 20 kilometer per jam sejak Eldorado atau Jalan Setiabudhi hingga gerbang perbatasan KBB.
 
Risky, wisatawan asal Jakarta mengatakan, untuk bsia sampai Lembang, butuhkan waktu lebih dari tiga jam akibat  kemacetan dari Bandung. "Tidak ada penyekatan atau penerapan ganjil genap kendaraan oleh petugas membuat kemacetan parah jalur menuju Lembang tak bisa dihindari," kata Rizky.

Sementara itu, untuk mengurai kepadatan dan kemacetan kendaraan wisatawan itu, petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cimahi menerapkan sistem buka tutup. Namun upaya ini tak membuahkan hasil maksimal karena kendaraan yang masuk ke kawasan wisata Lembang sangat banyak.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut