Tangkapan layar video insiden rombongan calhaj asal Majalengka di medsos. (Foto: Istimewa)

MAJALENGKA, iNews.id - Jemaah calon haji (calhaj) asal Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, telah selesai diberangkatkan ke Tanah Suci. Terkahir, 129 orang calhaj asal Majalengka telah berangkat pada Rabu (29/6/2022) pagi. Namun, dalam perjalanan menuju Embarkasi Bekasi, sempat terjadi insiden. 

Persitiwa itu terjadi beberapa saat setelah bus rombongan dari Kloter 39 keluar dari pendopo Kabupaten Majalengka.

Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat salah satu mobil bus terlibat insiden dengan tuk boks. Selain itu, sejumlah orang berpakaian seragam dengan mengenakan peci, diduga dari rombongan calhaj terlihat bersitegang dengan seseorang yang berada di dalam truk itu. 

Aksi itu disebarkan oleh beberapa akun medsos di Instragram. Berdasarkan keterangan, insiden itu terjadi di Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, tidak jauh dari tempat pelepasan rombongan.

Salah satu pegawai Kemenag Kabupaten Majalengka Endang Mu'min, lewat akun di Instagram dengan nama akang_endang menjelaskan, insiden itu terjadi secara tiba-tiba. Beberapa saat setelah dilepas diri Pendopo, perjalanan rombongan berjalan cukup tertib dan terkendali.

"Di saat perjalanan menuju embarkasi haji Bekasi berangkat dari Pendopo dengan kondisi aman terkendali sampai tiba di Bunderan Munjul tiba-tiba ada mobil box yang berusaha menyalip rombongan," tulis Endang, yang juga ikut dalam rombongan, menjalankan tugas sebaai pegawai Kemenag.


Melihat aksi itu, jelas dia, petugas Patwal mencoba memberi peringatan kepada sopir truk yang bersangkutan. Namun, peringatan itu tidak dihiraukan oleh yang bersangkutan.

"Sehingga membuat patwal yang ada di depan terus memberikan peringatan, namun tak diindahkan sampai ujung jalan dua atau depan Garden Hotel Jatipamor (Kecamatan Panyangkiran), baru menepi," kata dia.

"Namun tak disangka setelah mobil patwal melaju tiba-tiba mobil boks tersebut masuk ke arah kanan tepatnya depan mobil Bus 8 yang membawa rombongan jemaah calon haji dan hampir menempel ke mobil bus," lanjut dia 

"Sehingga mobil Bus pun mengambil posisi ke kanan menghindari gesekan dengan mobil boks yang membuat bus hampir sampai ke ujung jalan sebelah kanan sembari memberikan peringatan (klakson) ke mobil boks. Tidak sampai di situ, mobil boks tetap keukeuh melakukan tindakan berbahaya dengan mengambil arah kanan. Hingga akhirnya dihentikan oleh mobil Bus 9 yang memepetnya," tambah Endang.


Dalam unggahannya, Kang Endang tidak menampik sempat terjadi ketegangan antara rombongan dengan sopir truk itu. Dijelaskannya, beberapa orang yang mengenakan baju lengan panjang dan peci memang dari rombongan. 

"Akhirnya beberapa sopir dan kondektur yang memakai baju warna biru ditambah dari staf Kesra Pemda Majalengka melakukan tindakan memarahi dan sedikit melakukan gesekan dengan kondektur yang berada di sebelah kiri yang maksudnya menyuruh turun ke sopir. Namun sopir berada di sebelah kanan dan terhalang oleh mobil bus yang memepetnya. Akhir insiden, polisi meminta SIM sopirnya yang selanjutnya mobil boks tersebut ditangani oleh kepolisian setempat. Alhamdulillah rombongan jemaah calon haji selamat sampai tujuan," kata dia. 

"Di saat kejadian posisi saya berada di mobil bus rombongan 10 tepat di belakang Bus 9 yang memepet mobil boks sehingga refleks saya mengambil video dan gambar," ucap dia.




Editor : Asep Supiandi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network