Jajang Drajad, pria yang leher dan kakinya terikat dalam video viral, minta maaf telah merekayasa peristiwa itu. (Foto: Tangkapan layar video viral)

CIANJUR, iNews.id - Jajang Drajad, pria yang membuat video pria tergeletak dengan tangan dan leher terikat, minta maaf. Melalui sebuah video, Jajang mengaku rekaman berisi dirinya terikat hanya rekayasa.

Akun Instagram, @visitcianjur mengunggah sebuah video berdurasi 45 detik berisi pengakuan Jajang Sudrajad. Unggahan video itu pun viral, disukai oleh 1.894 netizen.

"Assalamualaikum warrahmatulahi wabarakatuh. Nama, saya Jajang Drajad. Tadi, masalah kerampokan, itu cuman bohong. Itu rekayasa saya. Mohon maaf sebanyak-banyak. Mohon maaf lahir batin kepada semuanya, kapolsek, kapolres. Kepada masyarakat semuanya, mohon maaf. Terima kasih. Assalamualaikum warrahmatullahi wabarrakatuh," kata Jajang dalam video tersebut.

Kapolres Cianjur AKBP Mochammad Rifai mengatakan, penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Cianjur, Jawa Barat, telah memanggil dan memeriksa Jajang Drajad, pria terikat dalam video yang viral tersebut. Pemeriksaan terhadap Jajang dilakukan untuk mengetahui motif pelaku membuat video yang membuat resah masyarakat itu.

"Iyaa (video pria terikat itu rekayasa alias hoaks). Kami panggil (pelaku Jajang Drajad). Motifnya apa membuat berita hoaks gtu?" kata Kapolres Cianjur kepada iNews.id, Selasa (2/2/2021).

AKBP Mochammad Rifai mengemukakan, jika memang membuat resah dan ada unsur kesengajaan, Polres Cianjur akan mengambil langkah-langkah hukum terhadap pelaku Jajang Drajad.

Kapolres Cianjur AKBP Mochammad Rifai. (Foto: Dokumentasi)


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network