Kedatangan ratusan massa tersebut sebagai bentuk kekecewaan dan memita keadilan kepada KPU Kabupaten Tasikmalaya sebagai penyelanggara Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2020 agar menindak dugaan kecurangan yang terjadi di pilkada. Sebagai bentuk kekecewaan dan protes, massa menggotong keranda dan membakar ban di depan kompleks gedung KPU Kabupaten Tasikmalaya.
Karena kondisi semakin memanas, petugas kepolisian akhirnya memberikan kesempatan kepada sejumlah perwakilan massa untuk melakukan audiensi dengan pihak KPU dan Bawaslu Tasikmalaya. Audiensi dikawal ketat oleh aparat kepolisian.
Setelah melakukan audiensi, Bawaslu Tasikmalaya berjanji akan melakukan investigasi terhadap laporan dugaan kecurangan yang disampaikan oleh massa. Selain itu, pengunjuk rasa meminta Bawaslu Tasikmalaya bekerja jujur dan adil dalam melakukan investigasi tersebut.
Editor : Agus Warsudi
pilkada tasikmalaya Pilkada Tasikmalaya 2020 Pilbup Tasikmalaya 2020 kabupaten tasikmalaya nyaris ricuh aksi ricuh aksi unjuk rasa ricuh demo buruh ricuh aksi polisi anggota polisi
Artikel Terkait