Kepala BI Jabar Herawanto. (Foto: iNews.id/Arif Budianto)

BANDUNG, iNews.id - Transaksi ekspor Impor Jawa Barat mencapai USD 3,4 miliar per April 2022, namun baru sedikit perusahaan yang memanfaatkan local currency settlement (LCS). Padahal, fasilitas ini membantu pengusaha memangkas biaya operasional. 

"Kalau dilihat secara potensi, transaksi LCS di Jabar sebenarnya cukup besar. Kita lihat misalnya dari transaksi ekspor Jabar per April 2022 mencapai 3,4 miliar dolar. Tapi kalau dilihat pemanfaatannya, transaksi LCS baru 912.000 dolar. Artinya masih banyak ruang yang harus dimanfaatkan," kata Kepala BI Jabar Herawanto, Selasa (14/6/2022). 

Menurut dia, banyak faktor yang menyebabkan masih rendahnya pemanfaatan LCS. Salah satunya belum terbiasanya masyarakat atau pengusaha. Padahal, kata dia, LCS memberikan kemudahan dengan operasional yang lebih efisien, shingga dapat memangkas biaya. 


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network