Tersangka sempat melempar korban ke dalam kamar dan diminta diam. Namun karena Tami, panik dan berteriak, pelaku A membacok tangan dan punggung korban.
"Saat ada teriakan minta tolong dari putrinya, mantan Ketua KY Jaja Ahmad Jayur turun dari lantai dua melihat anaknya sudah berdarah dan teriak minta tolong lalu dibacok juga oleh tersangka," tutur Kapolresta Bandung.
Dari situ warga mulai berdatangan dan tersangka kabur dengan motornya. Jadi belum ada barang berharga yang diambil pelaku karena ada perlawanan dan teriakan minta tolong.
"Kejadian pada 15.30. Pelaku melihat korban mengendarai mobil dan buka pintu sendiri, dengan asumsi korban tinggal sendirian. Sejauh ini, motif tersangka A adalah pencurian dengan kekerasan," ucap Kombes Pol Kusworo Wibowo.
Saat ditanya alasan tersangka melakukan tindakannya siang siang, A mengaku sudah menggadaikan HP untuk bayar utang tapi masih kurang. Lalu dia menggadaikan HP milik keponakan. Dapatlah uang Rp3,5 juta, tetapi untuk membayar pun masih kurang.
Editor : Agus Warsudi
kasus pembacokan Korban pembacokan pelaku pembacokan pembacokan kabupaten bandung Kapolresta Bandung polresta bandung
Artikel Terkait