"Ayah berangkat dulu ya dek. doain. Biar sukses, biar lancar. Biasanya gak pernah (mencium perut untuk menyapa anak keduanya). Tumben-tumbenan," ujar Nani.
Nani pun membalas, mendoakan suaminya, Suhenda. "Berangkat sehat, pulang juga harus sehat ya," tutur Nani yang lantas dijawab almarhum suami, "Iya Pasti."
Almarhum sempat berencana membeli kado ulang tahun pernikahan yang ke-11. Namun takdir berkata lain, Suhenda harus pergi selamanya secara tragis. Kado ulang tahun pernikahan mereka tak pernah terwujud.
Keluarga saat ini hanya berharap, pelaku yang membacok dan menewaskan Suhenda serta Ade Sutaryan atau Yayan, dihukum setimpal dengan perbuatan mereka.
Editor : Agus Warsudi
bentrok bentrok petani bentrok warga bentrokan bentrokan antarwarga Kabupaten Majalengka Kabupaten Indramayu
Artikel Terkait