BANDUNG, iNews.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut kasus Covid-19 di Jabar turun. Menurut Ridwan Kamil, lonjakan kasus berdasarkan data sepekan terakhir, merupakan kasus lama.
Menurut Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil ini, indikator di Jawa Barat, rata-rata membaik ya. Jadi gambar ini menunjukkan kasus harian yang dilaporkan itu banyak sekali kasus lama.
Kang Emil menyontohkan, data pekan lalu yang menyebutkan kasus Covid-19 di Jabar melonjak, mencapai 3.300 kasus. Padahal sebagian di antaranya merupakan kasus lama.
"Minggu lalu, 3.300 kasus, heboh. Padahal 1.900-nya kasus lama. Yang kasus baru hanya 1.200. Yang ditetapkan oleh lab (laboratorium), sebenarnya sudah turun. Artinya apa? Artinya, kasus yang disebut meningkat itu kasus lama. Paham ya," kata Kang Emil, seusai rakor Covid-19 di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Selasa (2/2/2021).
Indikator lain, ujar Kang Emil, ditunjukkan oleh data tingkat keterisian atau okupansi ruang isolasi di rumah sakit. Tingkat keterisian telah menurun di bawah 70 persen, menjadi 69 persen.
"Logikanya kalau kasus naik gitu dan heboh, kan berita rumah sakit juga nggak bisa dibohongi. Berarti penuh dengan orang-orang yang baru sakit. Maka ruang perawatan isolasi penuh. Logikanya seiring dengan naiknya kasus aktif harian. Ini kan enggak," ujarnya.
Editor : Agus Warsudi
ridwan kamil gubernur jawa barat jawa barat gubernur jawa barat ridwan kamil COVID-19 Dampak Covid-19 Infeksi Covid-19 dampak pandemi covid-19 data covid-19 berbeda akumulasi covid
Artikel Terkait