Hasil penyelidikan, ujar AKBP Tony Parsetyo Yudhangkoro, penyebab utama kecelakaan bus DK 7307 WA di Dusun Paripurna, Kecamatan Panumbangan, Ciamis itu karena faktor manusia atau human error.
"Dugaan sebelumnya kecelakaan terjadi akibat rem blong. Namun berdasarkan kajian tim ahli dari dinas perhubungan, rem bus tersebut berfungsi. Selain itu, kami mengkaji beberapa faktor penyebab kecelakaan, diantaranya faktor sarana prasana, semuanya baik," ujar AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro.
Kapolres Ciamis menuturkan, penyidik juga telah melakukan tes urine kepada sopir dan hasilnya negatif narkoba atau minuman beralkohol. "Ipay juga melarikan diri bukannya menyerahkan diri ke polisi pascakejadian," tutur Kapolres Ciamis.
Editor : Agus Warsudi
fakta kecelakaan maut kecelakaan maut korban kecelakaan maut tersangka kecelakaan maut ciamis kabupaten ciamis Kapolres Ciamis kecelakaan di ciamis polres ciamis
Artikel Terkait