SUBANG, iNews.id - Ratusan guru agama nonformal atau diniyah se-Jawa Barat (Jabar) mengikuti jambore DPW Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Jabar di Ciater, Kabupaten Subang, Sabtu (9/12/2023). Selain ajang silaturahmi, jambore FKDT juga untuk memperjuangkan nasib mereka dengan honor Rp100.000-an per bulan.
Kegiatan ini digelar oleh FKDT Jabar selama empat hari. Mereka membahas langkah untuk memperjuangkan nasib yang selama ini kurang diperhatikan oleh pemerintah.
Padahal keberadaan guru diniyah dinilai penting bagi masyarakat, yaitu, memberikan pendidikan agama di sekolah formal kepada anak-anak sejak dini. Namun, jasa mereka hanya dihargai dengan honor dari pemerintah Rp150.000 per bulan. Bahkan banyak yang tidak mendapatkan honor sama sekali.
Muhammad Qodariah, guru diniyah Bogor, peserta jambore mengatakan, sangat berharap guru diniyah lebih diperhatikan. Saat ini perhatian dari pemerintah, khususnya Pemprov Jabar meningkat dari sebelumnya. "Namun kami ingin lebih diperhatikan," kata Muhammad Qodariah.
Editor : Agus Warsudi
guru diniyah guru agama gaji guru honorer guru honorer Subsidi Upah Guru Honorer jambore Kabupaten Subang subang
Artikel Terkait