"Tapi mengalihkan subsidinya. Dari yang tadinya ke BBM subsidi ini banyak dikonsumsi oleh masyarakat yang sebetulnya menengah ke atas, tidak tepat sasaran. Karena itu, subsidi dialihkan ke bantalan-bantalan sosial seperti BLT, BST, BSU supaya lebih tepat sasaran kepada masyarakat yang betul-betul membutuhkan," ujar Kombes Pol Kusworo Wibowo.
Tak hanya menyosialisasikan kebijakan kenaikan harga BBM, tutur Kapolresta Bandung, juga melaksanakan kegiatan seperti kuis agar masyarakat, terutama driver ojol, memahami manfaat kebijakan pemerintah itu.
"Kuis ini agar dapat dipahami oleh temen-temen driver online. bahwa kebijakan ini diambil oleh pemerintah supaya betul-betul tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan subsidi," tutur Kapolresta Bandung.
Setelah sosialisasi, kata Kombes Pol Kusworo Wibowo, para driver ojol menerima paket sembako. Driver ojol para penerima paket sembako itu terbagi dalam sembilan rayon di wilayah Bandung selatan.
Editor : Agus Warsudi
Kapolresta Bandung polresta bandung kabupaten bandung bandung selatan driver ojol Driver ojol dapat sembako driver taksi online taksi online sopir taksi online kenaikan harga bbm
Artikel Terkait