Oleh karenanya, selain menerapkan sistem yang baik, seperti penerapan transaksi non-tunai, pengawasan pun perlu dilakukan. Agung mengakui, meski pengawasan terus dilakukan, praktik pungli memang masih kerap terjadi.
"Kita berbuat (melakukan penindakan) saja masih banyak, apalagi tidak berbuat. Jadi memang tidak mudah membalik tangan. Tapi, negara harus hadir dan berbuat untuk membuat pencegahan dan tidak akan lelah walaupun masih ada dan belum," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Bandung Arief Hazairin Satoto mengatakan, kantor Imigrasi Bandung saat ini sudah meninggalkan transaksi tunai dan beralih menerapkan transaksi non-tunai. "Kalau di imigrasi, kami tidak menerima uang tunai. Jadi bayarnya lewat ATM, kantor pos bisa, mandiri bisa, dan lain-lain," kata Arief.
Editor : Agus Warsudi
kasus pungli kasus pungli dan gratifikasi berantas pungli tim satgas saber pungli jabar pungli pelaku pungli pungli dan gratifikasi satgas saber pungli pungli viral
Artikel Terkait