"Waktu itu Aep enggak ngaku membawa perempuan, diperiksa sama anak-anak ternyata ada perempuan di dalam situ makanya anak-anak itu jengkel," ujar Sauri di lokasi, Rabu (3/7/2024).
Dia menyampaikan, Aep juga kenal dengan beberapa polisi karena mereka sering menggunakan jasa cuci motor di tempatnya bekerja. "Ada sih kalo itu karena kan namanya tempat cucian (motor)," ucapnya.
Menurutnya, setelah peristiwa pembunuhan Vina dan Eky serta tujuh orang dipenjara, Aep meninggalkan Cirebon dan kembali ke kampung halamannya di Bekasi.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait