Taofik Hidayat salah satu warga Kabupaten Pangandaran yang sukses menekuni usaha budidaya jamur tiram dimasa pandemi Covid-19. (Foto: Syamsul Ma'arif)

PANGANDARAN, iNews.id - Kesulitan ekonomi sejak pandemi Covid-19 dirasakan masyarakat hingga perkampungan di Kabupaten Pangandaran. Namun kondisi tak lantas membuat Taofik Hidayat (28) menyerah.

Taofik, warga Dusun Dukuh I, Desa Parakanmanggu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran mampu bangkit. Dia menekuni usaha budidaya jamur tiram. "Modal pertama saya saat membuka usaha budidaya jamur tiram Rp25.000," kata Taofik.

Dari modal Rp25.000 tersebut, pada tiga bulan pertama Taofik berhasil memperoleh keuntungan Rp12 juta. "Saya tidak punya modal besar untuk membuka usaha budidaya jamur tiram. Untuk menambah modal ikut bekerja serabutan dan upah kerja itu saya kumpulkan untuk membeli peralatan," ujarnya.

Taofik menutur, mulai membuka usaha budidaya jamur tiram pada Agustus 2020 lalu, saat kondisi ekonomi sedang sulit lantaran pandemi Covid-19. "Setiap tahapan dan proses pembudidayaan jamur tiram saya lakukan berdua dengan isteri," tutur Taofik.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network